Desain grafis merupakan suatu bentuk dari komunikasi
visual yang memanfaatkan gambar sebagai media untuk menyampaikan pesan atau
informasi seefektif mungkin.
Desain grafis berasal dari dua kata, yakni desain dan
grafis. Desain adalah metode perancangan estetika yang didasari dengan
kreatifitas, sedangkan Grafis adalah ilmu dari perancangan titik maupun garis
sehingga akan membentuk sebuah gambar yang dapat memberikan informasi serta
berhubungan dengan proses pencetakan.
- Perkembangan Desain Grafis
Pelacakan perjalanan sejarah desain grafis dapat
ditelusuri dari jejak peninggalan manusia dalam bentuk lambang-lambang grafis
(sign & simbol) yang berwujud gambar (pictograf) atau tulisan (ideograf).
Gambar mendahului tulisan karena gambar dianggap lebih bersifat langsung dan
ekspresif, dengan dasar acuan alam (flora, fauna,landscape dan lain-lain).
Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar, bentuk dan tata aturan
komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar. Belum ada yang tahu pasti
sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar sebagai media komunikasi.
Manusia primitif sudah menggunakan coretan gambar di dinding gua untuk kegiatan
berburu binatang. Contohnya seperti yang ditemukan di dinding gua Lascaux,
Perancis.
Desain grafis mengalami perkembangan pesat setelah
ditemukannya tulisan dan mesin cetak. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pertama
telah membawa peradaban baru dalam sejarah peradaban Barat dengan
diadaptasikannya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alfabet latin yang
dibawa dari Yunani.
Pada saat ini adanya mesin cetak dan komputer juga
merupakan dua hal yang secara signifikan mempercepat perkembangan penggunaan
seni desain grafis hingga akhirnya diterapkan dalam dunia periklanan,
packaging, perfilman, dan lain-lain. Koran, majalah, tabloid, website yang
sehari-hari kita lihat adalah produk desain grafis. Bahkan animasi Spongebob
Squarepants walaupun lebih dikenal dengan sebutan kartun yang sering kita
tonton di televisi merupakan bagian dari produk desain grafis juga.
1. Printing (Percetakan)
Percetakan adalah sebuah proses industri untuk
memproduksi secara massal tulisan dan gambar, terutama dengan tinta di atas
kertas menggunakan sebuah mesin cetak. Dia merupakan sebuah bagian penting dalam
penerbitan dan percetakan transaksi. Printing sendiri memuat memuat desain
buku, majalah, poster, booklet, leaflet, flyer, pamflet, periklanan, dan
publikasi lain yang sejenis dalam bentuk cetak.
2. Web Desain
Web desain adalah istilah umum yang digunakan mencakup
bagaimana isi web konten ditampilkan, (biasanya berupa hypertext atau
hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna akhir melalui World Wide Web, dengan
menggunakan sebuah browser web atau perangkat lunak berbasis web. Tujuan dari
web design adalah untuk membuat website—sekumpulan konten online termasuk
dokumen dan aplikasi yang berada pada server web / server.
3. Film
Desain grafis yang berkaitan dengan industri perfilman
dan TV mencakup beberapa kegiatan, antara lain, konsep visual, story board,
tittle & credits, spesial effect, stage design, sampai ke materi promosi
berupa spanduk, poster film, iklan dan juga materi hasil produksi berupa VCD
atau DVD dari film tersebut.
4. EGD (Environmental Graphic Design), Identifikasi
(Logo)
Kedua bidang (EGD dan Logo) merupakan desain
profesional yang mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan
arsitek taman.
5. Desain Produk
Desain produk bisa
disebut juga sebagai Industrial Design yang merupakan bidang ilmu dalam
perencanaan dan perancangan barang untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sebuah
karya desain dianggap sebagai kekayaan intelektual karena merupakan hasil buah
pikiran dan kreatifitas dari pendesainnya, sehingga dilindungi hak ciptanya
oleh pemerintah melalui Undang-Undang No. 31 tahun 2000 tentang Desain
Industri.Jangka waktu perlindungan.
Daftar Pustaka :