Minggu, 11 Oktober 2020

Audit Teknologi Sistem Informasi

 

Audit Teknologi Sistem Informasi


       1.   Sebutkan dan jelaskan minimal 5 lembaga-lembaga yang melakukan audit sistem   informasi di Indonesia.

      2.  Sebutkan dan jelaskan minimal 5 jenis-jenis ISO terkait sistem informasi atau teknologi informasi yang dikenal di Indonesia.

            

      Untuk melihat jawaban klik disini 

            

            

    



     Sumber :

     https://naufalakmalfauzi.wordpress.com/2018/10/19/lembaga-lembaga-audit-sistem-informasi-di-indonesia/

    https://sertifikasi.co/ketahui-5-sertifikasi-iso-yang-paling-populer-di-indonesia/

            








      




Minggu, 10 Mei 2020

Tugas Pohon Keputusan

Pohon keputusan dalam aturan keputusan (decision rule) merupakan metodologi data mining yang banyak diterapkan sebagai solusi untuk klasifikasi. Decision tree merupakan suatu metode klasifikasi yang menggunakan struktur pohon, dimana setiap node merepresentasikan atribut dan cabangnya merepresentasikan nilai dari atribut, sedangkan daunnya digunakan untuk merepresentasikan kelas. Node teratas dari decision tree ini disebut dengan root.
Breiman et al. (1984) menyatakan bahwa metode ini merupakan metode yang sangat populer untuk digunakan karena hasil dari model yang terbentuk mudah untuk dipahami. Dinamakan pohon keputusan karena aturan yang terbentuk mirip dengan bentuk pohon. Pohon terbentuk dari proses pemilahan rekursif biner pada suatu gugus data sehingga nilai variabel respon pada setiap gugus data hasil pemilahan akan lebih homogen. Pada pohon keputusan terdapat tiga jenis node, antara lain :
1. Akar
Merupakan node teratas, pada node ini tidak ada input dan dapat tidak mempunyai output atau dapat mempunyai output lebih dari satu.
2. Internal node
Merupakan node percabangan, pada node ini hanya terdapat satu input dan mempunyai output minimal dua.
3. Daun
Merupakan node akhir atau terminal node, pada node ini hanya terdapat satu input dan tidak mempunyai output (simpul terminal).
Soal dan jawaban bisa klik disini

Daftar Pustaka : 
https://medium.com/@mimubarok.mim/decision-tree-pohon-keputusan-6484ad30c289

Kamis, 19 Maret 2020

DESAIN GRAFIS



  • Definisi Desain Grafis


Desain grafis merupakan suatu bentuk dari komunikasi visual yang memanfaatkan gambar sebagai media untuk menyampaikan pesan atau informasi seefektif mungkin.

Desain grafis berasal dari dua kata, yakni desain dan grafis. Desain adalah metode perancangan estetika yang didasari dengan kreatifitas, sedangkan Grafis adalah ilmu dari perancangan titik maupun garis sehingga akan membentuk sebuah gambar yang dapat memberikan informasi serta berhubungan dengan proses pencetakan.




  • Perkembangan Desain Grafis


Pelacakan perjalanan sejarah desain grafis dapat ditelusuri dari jejak peninggalan manusia dalam bentuk lambang-lambang grafis (sign & simbol) yang berwujud gambar (pictograf) atau tulisan (ideograf). Gambar mendahului tulisan karena gambar dianggap lebih bersifat langsung dan ekspresif, dengan dasar acuan alam (flora, fauna,landscape dan lain-lain). Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar, bentuk dan tata aturan komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar. Belum ada yang tahu pasti sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar sebagai media komunikasi. Manusia primitif sudah menggunakan coretan gambar di dinding gua untuk kegiatan berburu binatang. Contohnya seperti yang ditemukan di dinding gua Lascaux, Perancis.
Desain grafis mengalami perkembangan pesat setelah ditemukannya tulisan dan mesin cetak. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pertama telah membawa peradaban baru dalam sejarah peradaban Barat dengan diadaptasikannya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alfabet latin yang dibawa dari Yunani.

Pada saat ini adanya mesin cetak dan komputer juga merupakan dua hal yang secara signifikan mempercepat perkembangan penggunaan seni desain grafis hingga akhirnya diterapkan dalam dunia periklanan, packaging, perfilman, dan lain-lain. Koran, majalah, tabloid, website yang sehari-hari kita lihat adalah produk desain grafis. Bahkan animasi Spongebob Squarepants walaupun lebih dikenal dengan sebutan kartun yang sering kita tonton di televisi merupakan bagian dari produk desain grafis juga.


  • Kategori Desain Grafis


1. Printing (Percetakan)

Percetakan adalah sebuah proses industri untuk memproduksi secara massal tulisan dan gambar, terutama dengan tinta di atas kertas menggunakan sebuah mesin cetak. Dia merupakan sebuah bagian penting dalam penerbitan dan percetakan transaksi. Printing sendiri memuat memuat desain buku, majalah, poster, booklet, leaflet, flyer, pamflet, periklanan, dan publikasi lain yang sejenis dalam bentuk cetak.

2. Web Desain

Web desain adalah istilah umum yang digunakan mencakup bagaimana isi web konten ditampilkan, (biasanya berupa hypertext atau hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna akhir melalui World Wide Web, dengan menggunakan sebuah browser web atau perangkat lunak berbasis web. Tujuan dari web design adalah untuk membuat website—sekumpulan konten online termasuk dokumen dan aplikasi yang berada pada server web / server.
  
3. Film

Desain grafis yang berkaitan dengan industri perfilman dan TV mencakup beberapa kegiatan, antara lain, konsep visual, story board, tittle & credits, spesial effect, stage design, sampai ke materi promosi berupa spanduk, poster film, iklan dan juga materi hasil produksi berupa VCD atau DVD dari film tersebut.


4. EGD (Environmental Graphic Design), Identifikasi (Logo)

Kedua bidang (EGD dan Logo) merupakan desain profesional yang mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan arsitek taman.

5. Desain Produk

Desain produk bisa disebut juga sebagai Industrial Design yang merupakan bidang ilmu dalam perencanaan dan perancangan barang untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sebuah karya desain dianggap sebagai kekayaan intelektual karena merupakan hasil buah pikiran dan kreatifitas dari pendesainnya, sehingga dilindungi hak ciptanya oleh pemerintah melalui Undang-Undang No. 31 tahun 2000 tentang Desain Industri.Jangka waktu perlindungan.









Daftar Pustaka :

Minggu, 15 Desember 2019

AI(Artificial Intelligence) dan Agen Cerdas

  • AI (Artificial Inteligence)


Artificial Intelligence adalah satu ilmu untuk merancang, membangun, dan mengonstruksi satu mesin (komputer) atau program komputer hingga memiliki kecerdasan layaknya manusia. Kecerdasan dalam hal ini adalah kemampuan untuk mengambil tindakan, atau menyelesaikan masalah layaknya manusia menggunakan kecerdasannya.

Lingkup penelitian Artificial Intelligence meliputi banyak aspek kemampuan kecerdasan manusia seperti penalaran, pengetahuan, perencanaan, pembelajaran, pemrosesan bahasa alami, hingga kemampuan untuk memanipulasi objek. Akhirnya, Artificial Intelligence diharapkan bisa menjadi sebuah mesin yang benar-benar memiliki kecerdasan umum layaknya manusia.


salah satu contoh dari Artificial Intelligence yaitu:

1    - Alexa

Alexa juga merupakan salah satu asisten personal cerdas yang bisa membantu kebutuhan penggunanya. Bedanya, Alexa dibuat oleh Amazon untuk ditanamkan pada perangkat pintar dalam konsep Smart Home (rumah pintar) seperti Smart-lamp, Smart-watch, Smart-speaker,dan Smart-TV. Yang paling menarik dari Alexa adalah ia dapat mengetahui di ruangan dan sebelah mana pengguna memberikan perintah. Jadi anda tidak perlu memberikan perintah di depan speaker untuk mendapatkan respons Alexa. Tinggal sebutkan perintah di manapun anda berada,
dan Alexa akan meresponnya.


System cerdas

Sistem cerdas adalah sistem yang menerapkan kecerdasan buatan. Jadi, kecerdasan inilah yang diciptakan untuk kemudian dimasukkan di dalam suatu mesin atau komputer. Sistem ini di buat agar layaknya berfikiri layaknya  manusia.  Sistem ini juga dibuat agar dapat “berperilaku” seperti manusia, juga mampu menyerap pengalaman dan mampu bertindak berdasarkan pengalaman tersebut, sehingga sistem ini seolah-olah mempunyai kehendak sendiri dan mampu berpikir seperti halnya manusia.


Karakteristik Sistem Cerdas 

-  Memiliki fasilitas informasi yang handal.
-  Mudah dimodifikasi.
-  Dapat digunakan dalam berbagai jenis komputer.
-  Memiliki kemampuan untuk belajar beradaptasi.
-  Bekerja secara sistematis berdasarkan pengetahuan dan mekanisme tertentu.
-  Dapat menalar data-data yang tidak pasti dan memberikan beberapa alasan pemilihan.
-  Dikembangkan secara bertahap dan terbatas pada bidang keahlian tertentu saja.
-  Output yang dihasilkan sesuai dengan apa yang kita harapkan.

Contoh Sistem Cerdas :


1. Siri 


Hampir sama seperti Google, Siri menjadi fitur unggulan diberbagai perangkat buatan Apple. Meski begitu, masih banyak yang belum tahu apa fungsi keberadaan Siri, khususnya di iPhone.

Siri bisa menjadi fitur yang sangat membantu, seperti mengingatkan jadwal agar tidak melupakan janji yang sudah dibuat. Siri juga bisa digunakan untuk memberitahukan arah jalan sekitar.

Selanjutnya kamu bisa bertanya kalimat yang tidak dimengerti, mencari foto, bertanya apa yang sedang tren di Twitter, mencari catatan atau email.

Kamu juga bisa menanyakan lokasi restoran murah di tempat yang bakal dituju ketika liburan, mencari lagu atau bertanya jadwal film yang akan tayang.

Semua akan dijawab Siri dengan tepat dan jelas. Jadi, kamu tidak perlu kesulitan mencari informasi.



  • Definisi Agen Cerdas

Agen Cerdas (Artificial Intelligence) adalah sebuah agen yang menerima persepsi dari lingkungam dan melakukan tindakan. Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan kecerdasan buatan sehingga agen tersebut dapat berfikir dan bertindak selayak nya manusia.  Ilmu AI dalam permainan umumnya digunakan untuk membuat agen yang dapat mengambil tindakan, memiliki kecerdasan, dan bisa memahami keputusan terhadap kondisi permainan yang dinamis.

Konsep Agen Cerdas dan lingkungan:
  • Agen adalah segala sesuatu yang dapat dipandang sebagai entitas pada suatu lingkungan yang mengamati melalui alat sensor dan bertindak melalui alat aktuator.
  • Sebagai perbandingan, agen manusia memiliki alat sensor: mata, telinga, dan organ sensor lainnya; alat actuator: tangan, kaki, mulut, dan bagian tubuh lain sebagai alat gerak.
  • Sedangkan pada agen robot: kamera dan inframerahi untuk sensor, danlengan, serta berbagai motor sebagaiaktuator.
  • Agen menerima (percept) sensor dari lingkungan. Keseluruhan percept yang diterima agen pada suatu selang waktu disebut percept sequence.


Hubungan antara agen dan lingkungan dan digambarkan seperti pada gambar berikut:





Konsep Perancangan Agen Cerdas

Rasional dapat didefinisikan sebagai: melakukan hal yang benar. Agen rasional melakukan hal yang benar berdasarkan percept apa yang ditangkap dan tindakan (action) apa yang diambil. Tindakan yang tepat adalah tindakan yang akan menyebabkan agen menjadi yang paling sukses.
Beberapa hal yang perlu ditekankan:

  • Rasionalitas berbeda dari omniscience (serba tahu/mengetahui semua dengan pengetahuan tak terbatas).
  • Agen dapat melakukan tindakan dalam rangka untuk mengubah persepsi masa depan untuk memperoleh informasi yang berguna (pengumpulan informasi, eksplorasi).
  • Sebuah agen dikatakan otonom jika perilaku agen ditentukan oleh pengalaman sendiri (dengan kemampuan untuk belajar dan beradaptasi).

Pengukuran kinerja: Sebuah kriteria obyektif untuk mengukur keberhasilan suatu perilaku agen
Misalnya, mengukur kinerja dari agen vacuum-cleaner:

  • Jumlah kotoran dibersihkan,
  • Jumlah waktu yang dibutuhkan,
  • Jumlah listrik yang dikonsumsi,
  • Jumlah kebisingan yang dihasilkan, dll

Pengukuran kinerja haruslah dapat dinyatakan dalam ukuran kuantitatif. Kata “jumlah” mengindikasikan suatu ukuran kuantitatif/terukur. Untuk setiap urutan persepsi (percept sequence) yang ada, agen rasional harus memilih tindakan yang diharapkan untuk memaksimalkan ukuran kinerjanya.

Tujuan (Goal): Setelah menentukan criteria obyektif (seperti diatas), pilih salah satu tujuan untuk menjadi fokus utama dari agen. Goal adalah tujuan utama yangberusaha dicapai oleh agen (prioritas utama)
Konsep utama perancangan agen cerdas/rasional dapat dilakukan dengan bantuan PEAS yang merupakan singkatan dari:Performance measurement, Environment, Actuators, Sensors. PEAS harus ditentukan sebelum desain agen cerdas. Berdasarkan informasi PEAS, kita benar dapat merancang agen untuk memenuhi tujuan yang ingin dicapai.

Sebagai contoh, misalnya tugas merancang sebuah sopir taksi otomatis. Definisikan PEAS agen cerdas tersebut seperti berikut:

  • Performance Measure: Aman, cepat, legal, perjalanan nyaman, memaksimalkan keuntungan
  • Environment: Jalan, lalu lintas lainnya, pejalan kaki, pelanggan
  • Aktuator: Setir, pedal gas, rem, sinyal, klakson
  • Sensor: Kamera, sonar, speedometer, GPS, odometer, sensor mesin, keyboard













Selasa, 05 November 2019

Contoh Agen Cerdas



Konsep utama perancangan agen cerdas/rasional dapat dilakukan dengan bantuan PEAS yang merupakan singkatan dari:Performance measurement, Environment, Actuators, Sensors. PEAS harus ditentukan sebelum desain agen cerdas. Berdasarkan informasi PEAS, kita benar dapat merancang agen untuk memenuhi tujuan yang ingin dicapai.



Ketika kita akan membuat suatu rancangan agent, kita harus mengidentifikasi lingkungan masalah atau yang biasa kita sebut dengan “Task Environment”. 

Yaitu sebagai berikut :

·         Pertama ada Performance measure, berisi komponen-komponen yang akan                 menjadi tolak ukur keberhasilan agent.
·         Kedua ada Environment, berisi kondisi yang dapat mempengaruhi disekitar agent.
·         Ketiga ada Actuators, berisi kemampuan yang dapat agent itu lakukan.
·         Keempat ada Sensors, berisi hal-hal apa saja yang dapat diinput agent.




Sebagai contoh, misalnya tugas merancang sebuah sopir taksi otomatis. Definisikan PEAS agen cerdas tersebut seperti berikut:

      ·         Performance Measure: Aman, cepat, legal, perjalanan nyaman, memaksimalkan keuntungan
      ·         Environment: Jalan, lalu lintas lainnya, pejalan kaki, pelanggan
      ·         Aktuator: Setir, pedal gas, rem, sinyal, klakson
      ·         Sensor: Kamera, sonar, speedometer, GPS, odometer, sensor mesin, keyboard



Dalam agen cerdas robot yang dapat menyapu halaman rumah sendiri, PEAS-nya adalah :

       ·         Performance measurement : cepat, bersih, menghemat tenaga
       ·         Environment : rumah, halaman, penghuni rumah
       ·         Actuators : lengan dan tangan robot
       ·         Sensors : kamera




    Daftar Pustaka:



Definisi dan Konsep Agen Cerdas



Pengertian Agen Cerdas


Agen Cerdas (Artificial Intelligence) adalah sebuah agen yang menerima persepsi dari lingkungam dan melakukan tindakan. Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan kecerdasan buatan sehingga agen tersebut dapat berfikir dan bertindak selayak nya manusia.  Ilmu AI dalam permainan umumnya digunakan untuk membuat agen yang dapat mengambil tindakan, memiliki kecerdasan, dan bisa memahami keputusan terhadap kondisi permainan yang dinamis.


Konsep Agen Cerdas

Konsep Agen Cerdas dan lingkungan:

·         Agen adalah segala sesuatu yang dapat dipandang sebagai entitas pada suatu lingkungan yang mengamati melalui alat sensor dan bertindak melalui alat aktuator.

      ·         Sebagai perbandingan, agen manusia memiliki alat sensor: mata, telinga, dan organ sensor lainnya; alat actuator: tangan, kaki, mulut, dan bagian tubuh lain sebagai alat gerak.
      ·         Sedangkan pada agen robot: kamera dan inframerahi untuk sensor, danlengan, serta berbagai motor sebagaiaktuator.
      ·         Agen menerima (percept) sensor dari lingkungan. Keseluruhan percept yang diterima agen pada suatu selang waktu disebut percept sequence.

Hubungan antara agen dan lingkungan dan digambarkan seperti pada gambar berikut:





Konsep Perancangan Agen Cerdas

Rasional dapat didefinisikan sebagai: melakukan hal yang benar. Agen rasional melakukan hal yang benar berdasarkan percept apa yang ditangkap dan tindakan (action) apa yang diambil. Tindakan yang tepat adalah tindakan yang akan menyebabkan agen menjadi yang paling sukses.

Beberapa hal yang perlu ditekankan:

·         Rasionalitas berbeda dari omniscience (serba tahu/mengetahui semua dengan pengetahuan tak terbatas).
·         Agen dapat melakukan tindakan dalam rangka untuk mengubah persepsi masa depan untuk memperoleh informasi yang berguna (pengumpulan informasi, eksplorasi).
·         Sebuah agen dikatakan otonom jika perilaku agen ditentukan oleh pengalaman sendiri (dengan kemampuan untuk belajar dan beradaptasi).

Pengukuran kinerja: Sebuah kriteria obyektif untuk mengukur keberhasilan suatu perilaku agen
Misalnya, mengukur kinerja dari agen vacuum-cleaner:

       ·         Jumlah kotoran dibersihkan, 
       ·         Jumlah waktu yang dibutuhkan,
       ·         Jumlah listrik yang dikonsumsi,  
       ·         Jumlah kebisingan yang dihasilkan, dll

Pengukuran kinerja haruslah dapat dinyatakan dalam ukuran kuantitatif. Kata “jumlah” mengindikasikan suatu ukuran kuantitatif/terukur. Untuk setiap urutan persepsi (percept sequence) yang ada, agen rasional harus memilih tindakan yang diharapkan untuk memaksimalkan ukuran kinerjanya.

Tujuan (Goal): Setelah menentukan criteria obyektif (seperti diatas), pilih salah satu tujuan untuk menjadi fokus utama dari agen. Goal adalah tujuan utama yangberusaha dicapai oleh agen (prioritas utama)








Daftar Pustaka:
















Selasa, 29 Oktober 2019

Program membuat Garis Vertikal, Horizontal, dan Diagonal



Grafik Komputer & Pengolahan Citra

(Program membuat Garis dengan  Java dan OpenGL)


UNIVERSITAS GUNADARMA

PTA 2019/2020






OpenGL (Open Graphics Library) 
adalah spesifikasi standar yang mendefinisikan sebuah lintas-bahasa, lintas platform API untuk mengembangkan aplikasi yang menghasilkan grafis komputer 2D maupun3D. Antarmuka terdiri dari lebih dari 250 panggilan fungsi yang berbeda yang dapat digunakan untuk menggambar tiga dimensi yang adegan-adegan kompleks dari bentuk-bentuk primitif sederhana. OpenGL dikembangkan oleh Silicon Graphics Inc (SGI) pada tahun 1992  dan secara luas digunakan dalam CAD, realitas maya, visualisasi ilmiah, visualisasi informasi, dan simulasi penerbangan. Hal ini juga digunakan dalam video game, di mana bersaing dengan Direct3D on Microsoft Windows platform (lihat vs OpenGL Direct3D). OpenGL dikelola oleh sebuah teknologi konsorsium nirlaba yaitu Khronos Group.

File - file yang saya butuhkan untuk membuat aplikasi garis dengan java adalah :
- netbeans 8.2
- LineMaker
- lwjgl 2.9.1
-lwjgl  source 2..9.1


Untuk melihat kode program nya silakan klik disini
Dan untuk melihat output program nya klik disini


referensi :

https://id.wikipedia.org/wiki/OpenGL





Audit Teknologi Sistem Informasi

  Audit Teknologi Sistem Informasi          1.    Sebutkan dan jelaskan minimal 5 lembaga-lembaga yang melakukan audit sistem    informasi d...